SURABAYA
- Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, Kepolisian Daerah
Jawa Timur menggelar program Bakti Kesehatan (Baktikes) di Gedung
Mahameru Mapolda Jatim, pada Senin (16/6/2025).
Kegiatan ini sebagai wujud nyata pengabdian dan kepedulian Polri terhadap kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.
Program ini telah memberikan layanan kesehatan gratis kepada puluhan ribu warga Jawa Timur.
Data
terkini menunjukkan bahwa selama rangkaian kegiatan Baktikes di seluruh
jajaran hingga saat ini, jumlah masyarakat yang telah mendapatkan
pemeriksaan kesehatan mencapai 15.601 orang.
Kapolda Jawa Timur
Irjen Pol Nanang Avianto melalui Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan
(Kabiddokkes) Polda Jatim, Kombes. Pol. dr. M. Khusnan Marzuki, M.M.,
menyampaikan, angka ini mencerminkan komitmen serius Polda Jatim dalam
melayani masyarakat di bidang kesehatan.
Kombes. Pol. dr. M.
Khusnan Marzuki megaskan kegiatan Bakti Kesehatan ini merupakan bentuk
komitmen Polri untuk hadir dan melayani masyarakat secara humanis.
"Kami tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga peduli terhadap kesehatan masyarakat," ujar Kabiddokkes Polda Jatim.
Lebih
lanjut, Kombes. Pol. dr. M. Khusnan Marzuki, M.M., menjelaskan, dari
total peserta yang mengikuti pemeriksaan kesehatan, tercatat sebanyak
8.261 peserta merupakan pengemudi ojek online yang mendapatkan layanan
pemeriksaan gratis.
"Hal ini menunjukkan perhatian khusus Polda
Jatim terhadap kelompok pekerja yang rentan terhadap masalah kesehatan
akibat aktivitas kerja mereka," jelasnya.
Pada puncak kegiatan
hari ini, Polda Jatim menargetkan 1.300 peserta yang terdiri dari
masyarakat umum, pengemudi ojek online, lansia, penyandang disabilitas,
serta kelompok rentan lainnya.
"Target ini didukung oleh keterlibatan 391 tenaga medis profesional," kata Kombes. Pol. dr. M. Khusnan Marzuki.
Tim
medis yang terlibat dalam kegiatan Baktikes terdiri dari 30 dokter
umum, 27 dokter spesialis, 11 dokter gigi, 177 perawat, 18 bidan, 51
tenaga kesehatan lainnya (farmasi dan ahli gizi), serta 77 orang
pendukung.
"Komposisi tim yang komprehensif ini memastikan
kualitas layanan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat," ungkap
Kabiddokkes Polda Jatim.
Program Baktikes Polda Jatim ini
menyediakan berbagai layanan kesehatan meliputi pengobatan umum dan
gigi, pengobatan dari dokter spesialis, pemberian kacamata baca gratis,
screening dan deteksi dini penyakit TBC.
Selain itu juga
diberikan vaksinasi influenza dan polio, khitanan massal untuk
anak-anak, pelayanan keluarga berencana (KB), donor darah, pemeriksaan
laboratorium sederhana, hingga layanan penghapusan tato.
"Kami
berkomitmen memberikan layanan kesehatan yang komprehensif dan
berkualitas kepada masyarakat dan semua layanan ini diberikan secara
gratis sebagai bentuk pengabdian Polri," tandasnya.
Kegiatan
Baktikes tidak hanya terpusat di Gedung Mahameru, namun juga telah
dilaksanakan di 9 Rumah Sakit Bhayangkara dan 45 Fasilitas Kesehatan
Tingkat Pertama (FKTP) di seluruh jajaran Polda Jawa Timur.
Penyebaran
lokasi ini memastikan manfaat dari program bakti kesehatan dapat
dirasakan secara luas dan merata bagi masyarakat wilayah Jawa Timur.
Dalam
mendukung program Asta Cita Presiden RI, khususnya dalam peningkatan
kesejahteraan masyarakat, kegiatan Baktikes juga memberikan konsultasi
dan bantuan gizi bagi anak-anak dengan masalah gizi (stunting), serta
pemberian alat bantu disabilitas berupa tongkat untuk tunanetra dan
kursi roda.
"Kegiatan ini tidak hanya bertujuan meningkatkan
derajat kesehatan masyarakat, tetapi juga menjadi bagian dari komitmen
Polri untuk hadir dan melayani masyarakat secara humanis," pungkas
Kabiddokkes Polda Jatim.
Program Baktikes Hari Bhayangkara ke-79
ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk mempererat hubungan antara
Polri dan masyarakat, sekaligus memberikan kontribusi nyata dalam
peningkatan derajat kesehatan masyarakat Jawa Timur.
Sementara
itu Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Jules Abraham Abast menyatakan,
Polri hadir bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai
pelayan masyarakat yang peduli dan berempati.
Sebagai bentuk
solidaritas dan kepedulian Polri, pada kesempatan ini juga disalurkan
bantuan sosial (bansos) sebanyak 1.100 paket kepada masyarakat yang
membutuhkan.
"Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi masyarakat, terutama kelompok kurang mampu," ujar Kombes Abast.
Posting Komentar