Ngawi
– Jajaran perwira Polres Ngawi Polda Jawa Timur menggelar latihan rutin
Pedang Pora di Lapangan Satya Haprabu Polres Ngawi.
Latihan ini
dilaksanakan sebagai bentuk kesiapan menghadapi prosesi Korp Raport
kenaikan pangkat serta berbagai upacara kedinasan yang membutuhkan
rangkaian tradisi kehormatan tersebut.
Kapolres Ngawi, AKBP
Charles Pandapotan Tampubolon, SIK, SH, MH., memberikan motivasi
sekaligus pengawasan agar seluruh tahapan latihan berjalan sesuai
standar yang telah ditetapkan dalam tradisi Kepolisian.
Dalam
kesempatan itu, para perwira menjalani serangkaian materi latihan, mulai
dari penataan barisan, penyusunan formasi, ketepatan langkah, hingga
teknik penghunusan dan penyilangan pedang. Penekanan diberikan pada
kekompakan tim, presisi gerakan, serta tata penghormatan yang menjadi
ciri khas upacara Pedang Pora.
Latihan rutin ini sangat penting
untuk menjaga profesionalitas dan kesiapan personel, terlebih mengingat
Pedang Pora merupakan simbol kehormatan bagi perwira Polri.
“Pedang
Pora tidak hanya sekadar elemen seremonial, tetapi mengandung
nilai-nilai kehormatan, dedikasi, serta penghargaan bagi anggota yang
menjalani kenaikan pangkat maupun purna tugas. Karena itu, kita harus
memastikan setiap personel memahami teknik, ritme, dan makna di balik
tradisi ini,” ujar Kapolres Ngawi, pada Jumat (14/11/2025)
Selama
latihan berlangsung, suasana terlihat penuh semangat dan kedisiplinan.
Para perwira mengikuti arahan instruktur dengan serius, memastikan
setiap formasi dapat dilakukan dengan rapi dan serempak.
Pelatih
beberapa kali memberikan evaluasi langsung untuk memperbaiki gerakan
yang kurang selaras, sehingga hasil latihan menjadi lebih optimal.
Latihan
rutin ini akan terus dilakukan secara berkala guna mematangkan seluruh
rangkaian prosesi sebelum pelaksanaan kegiatan resmi.
“Kami
ingin memastikan seluruh perwira siap tampil maksimal ketika upacara
berlangsung. Kekompakan adalah kunci dalam Pedang Pora,” lanjutnya
Dengan
adanya latihan tersebut, Polres Ngawi menunjukkan komitmen tinggi dalam
menjaga kesiapan dan jiwa korsa personelnya. Tidak hanya dalam
pelayanan publik, tetapi juga dalam pelaksanaan tradisi internal yang
menjadi identitas dan kebanggaan institusi Polri.

Posting Komentar